Harry Morkopolos, investigator akuntansi dan keuangan Amerika Serikat menemukan sejumlah kejanggalan pada laporan keuangan milik General Electric yang kemudian diungkapnya melalui situs www.GEfraud.com sebanyak 175 halaman. Perusahaan tersebut dituduh mengganti format laporannya setiap dua hingga empat tahun sekali agar kinerjanya tidak dapat dianalisis serta ditemukan pula kejanggalan pada metode akuntansi milik Baker Hughes General Electric. General Electric, disebutkan oleh Markopolos, ditengarai melakukan manipulasi hingga $38 miliar. Beberapa pihak, seperti Jim Corridore dan Leslie Seidman, menyatakan bahwa General Electric tidak melakukan kecurangan akuntansi seperti yang dituduhkan oleh Markopolos. CtW Investment Group menyarankan kepada General Electric untuk mengganti auditornya setiap sepuluh tahun serta mencari akuntan baru. Tak terima dengan tuduhan Markopolos, General Electric merilis sanggahannya melalui situs webnya. Akibat laporan yang berisi tuduhan tersebut, saham General Electric menurun hingga 11% ke level US$8,01 per saham dalam satu dekade terakhir.