Universitas Gadjah Mada Ikatan Mahasiswa Akuntansi Gadjah Mada
Accounting Students Association of Gadjah Mada
  • Home
  • About Us
    • IMAGAMA
      • Brief History
      • Vision, Mission, and Function
      • Values and Culture
      • Board of Director
      • Organizational Structure
    • Bureaus
      • Human Resource
      • Media & Information System
      • Finance & Administration
    • Departments
      • Career Preparation
      • External Affairs
      • Intellectual Development
      • Organizational Affinity and Service
      • Sport, Art, & Society
  • IDE Corner
    • IDE Times (Article)
    • AQUIFER (Facts & Quiz)
    • ISC & Test Bank
    • Inspiring Stories
  • Opportunities
    • Competitions
    • Scholarships
    • Internship & Career
    • Seminar & Trainings
    • Our Events
  • Contact Us
  • Beranda
  • News
  • IDE Times (Accounting Article)
  • Cloud Computing: An Efficient Solution in Accounting Process

Cloud Computing: An Efficient Solution in Accounting Process

  • IDE Times (Accounting Article)
  • 23 September 2018, 09.11
  • Oleh: imagama.fe
  • 1

Persaingan bisnis di zaman modern ini sungguh ketat dan diprediksi akan semakin
ketat di kemudian hari. Oleh karena itu, inovasi adalah hal yang wajib dilakukan oleh
setiap perusahaan salah satunya dengan menerapkan cloud computing. Cloud
computing adalah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat pengelolaan
data dan aplikasi.

Menurut Sage’s “Practice of Now” 83% akuntan mengaku bahwa sekarang klien
mereka berekspektasi lebih terhadap pelayanan mereka dibandingkan dengan lima
tahun yang lalu ( Alexander, A., 2018) . Solusi yang dapat diterapkan untuk
meningkatkan pelayanan ini adalah dengan memperbaharui teknologi yang
digunakan, salah satunya dengan menggunakan cloud computing. Klien juga dapat
mengakses beberapa informasi yang memang diizinkan oleh perusahaan. Hal ini
menunjukkan peningkatan transparansi perusahaan terhadap klien. Perusahaan
dapat memberikan informasi secara real time dan akurat kepada klien, sehingga
perusahaan dapat menjangkau klien yang lebih banyak lagi.

Dengan adanya cloud computing, karyawan dimungkinkan untuk mengakses
data-data perusahaan dimana saja. Hal ini memungkinkan perusahaan menerapkan
sistem bring your own device (BYOD). Dengan sistem ini, karyawan menggunakan
perangkat keras mereka sendiri untuk melakukan pekerjaannya. Karyawan juga
tidak harus datang setiap hari ke kantor untuk mengerjakan pekerjaan mereka.
Karyawan bisa mengerjakannya dirumah atau dimanapun yang mereka inginkan.
Selain itu, penggunaan BYOD ini juga menurunkan cost perusahaan untuk membeli
perangkat keras yang juga memungkinkan timbulnya biaya perawatan. Perusahaan
hanya perlu melakukan reimburse atas biaya yang dikeluarkan karyawan seperti
biaya listrik dan biaya kuota.

Kini dikenal juga cloud computing accounting software, dimana sistem kerjanya mirip
dengan SaaS ( Software as a Service ) business model . Data akan dikirim ke cloud
yang kemudian data yang telah diproses akan dikirim kembali pada para users .
Semua aplikasi tidak terdapat di desktop pengguna melainkan berbasis off-site dan
dapat diakses melalui cloud application service provider . Dengan menggunakan
cloud computing software ini, perusahaan dapat memotong biaya install software
dan juga biaya perawatannya. Perusahaan tidak perlu menyediakan ruang untuk
server, serta memungkinkan pegawai di perusahaan cabang untuk mengakses data
yang sama dan versi aplikasi yang sama. Application providers biasanya akan
membebankan biaya berdasarkan intensitas penggunaannya.Hal ini berbeda dari
traditional accounting software yang biasanya menggunakan license fee . Accounting
data backup dan disaster recovery biasanya sudah termasuk dalam akun cloud
computing accounting software .

Dengan cloud computing semua informasi bisnis perusahaan dapat tersimpan pada
satu tempat yang aman, serta memungkinkan semua pekerja untuk mengakses
informasi yang diizinkan dimanapun dan kapanpun, selama device mereka
terkoneksi dengan internet. Cloud computing memungkinkan integrasi dari document
scanning , memungkinkan invoices untuk dipindai dan secara otomatis akan terkirim
ke accounting sistem secara daily basis , sehingga akuntan dapat memeriksa dan
mengkonfirmasi entry dengan cepat. Tentunya dengan hal ini dapat memotong
processing cost secara drastis, mengurangi cost dari bookkeeping services juga
memberikan efisiensi bagi perusahaan. Akuntan dapat fokus pada pekerjaan lain
seperti menganalisis perkembangan perusahaan, analisis pajak dan lain-lain karena
tugas administratifnya dapat diselesaikan lebih cepat. Akuntan dapat menyediakan
informasi yang lebih tepat waktu dan para klien juga dapat memeriksa bagaimana
performa bisnisnya untuk membuat keputusan dengan lebih akurat dengan informasi
yang tersedia secara tepat waktu tersebut.

Cloud computing tidak hanya menjanjikan peluang bisnis yang lebih baik, namun
juga memiliki berbagai tantangan. Masalah teknis adalah salah satu hal yang harus
menjadi fokus. Pertama, koneksi internet yang harus baik dimanapun dan kapanpun
agar semua pekerjaan dapat berjalan dengan baik. Tidak hanya itu, sistem ini juga
mungkin mengalami d isrupts services (terganggunya layanan yang biasanya
disebabkan oleh faktor alam seperti bencana yang menyebabkan server tidak dapat
bekerja dengan semestinya), bahkan cloud service providers terbaik pun dapat
mengalaminya.

Isu lain dari cloud computing adalah masalah privasi dan keamanan data. Pegawai
yang dengan begitu mudah mengakses data dimana saja dan akan meningkatkan
kemungkinan data sensitif perusahaan dapat terungkap secara luas. Selain itu,
perusahaan juga harus memastikan bahwa tidak ada pihak luar yang bisa
mengakses sistem tersebut. Hal ini dapat diantisipasi dengan pemberian izin akses
ke sistem yang diperketat.

Dengan menggunakan cloud computing berarti kita menyerahkan informasi sensitif
perusahaan kepada pihak ketiga, untuk itu sebelum kita memutuskan untuk
menggunakan cloud computing, kita harus memastikan bahwa service provider yang
kita gunakan terpercaya. Seperti yang anda semua tahu, data maupun aplikasi
apapun yang tersambung dengan internet tidak aman 100 persen dan masih rentan
untuk diretas, termasuk data penting yang tersimpan di cloud.
Keputusan untuk menerapkan cloud computing atau tidak merupakan keputusan
besar tetapi penuh dengan risiko. Semuanya tergantung pada keputusan manajer.
Namun, perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar seperti
efisiensi, cost yang lebih rendah, dan kepuasan klien yang meningkat apabila dapat
mengelola risiko seperti kebutuhan internet yang harus stabil, kebocoran data, dan
sistem yang eror dengan baik.

Referensi :
Alexander, A. (2018). A supplement to accounting today Your Firm In The Cloud .
[online] Lsc-pagepro.mydigitalpublication.com. Available at:
https://lsc-pagepro.mydigitalpublication.com/publication/?i=524246#%22{%22
[Accessed 13 Sep. 2018].
Beal, V. (2018). What is Cloud Accounting Software? Webopedia Definition . [online]
Webopedia.com. Available at:
https://www.webopedia.com/TERM/C/cloud_computing_accounting_software.html
[Accessed 15 Sep. 2018].
Kinsella, K. (2018). The Advantages of Cloud Computing for Accountants and
Business . [online] Cpaireland.ie. Available at:
http://www.cpaireland.ie/your-business/business-resource/technology/how-cloud-co
mputing-can-benefit-accountants [Accessed 15 Sep. 2018].
Suryadinata, W. (2018). CLOUD COMPUTING . [online] School of Information
Systems. Available at: https://sis.binus.ac.id/2016/12/16/cloud-computing/ [Accessed
13 Sep. 2018].
Ace Cloud Hosting. (2018). The Impact of Cloud Computing on Accounting Industry .
[online] Available at:

The Impact of Cloud Computing on Accounting Industry


[Accessed 15 Sep. 2018].
Viswanathan, P. (2018). Cloud Computing: Know the Pros and Cons . [online]
Lifewire. Available at: https://www.lifewire.com/cloud-computing-explained-2373125
[Accessed 15 Sep. 2018].

Leave a Reply to Theresa Turner Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Comment (1)

  1. Theresa Turner 5 years ago

    Wonderful post, I really love to reat it.

    http://www.highnesscloud.com

    Reply

Recent Posts

  • Perang Dagang dan Pelaporan Keuangan: Implikasi Tarif terhadap Persediaan, Aset, dan Laba
  • IFRS vs GAAP, Serupa Tapi Tak Sama
  • Get to Know IFRS 18: Better Information for Better Analysis
  • Tax Avoidance VS Tax Evasion, Bedanya Apa Sih?
  • Mengapa Metode Pencatatan LIFO Dilarang untuk Diterapkan di Indonesia?
Universitas Gadjah Mada

Faculty of Economics & Business
Universitas Gadjah Mada
Student Club Lounge, 1st Floor, North Wing
Sosio Humaniora Street, Number 1
Bulaksumur, Yogyakarta, 55281
Indonesia

Email : imagama.feb@ugm.ac.id

   

Your Lifetime Partner,
IMAGAMA

© IMAGAMA FEB UGM 2024

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju